Kamis, 20 Februari 2025

Tiga Bekal Terbaik Bertemu Bulan Suci Ramadhan

 

Tiga Bekal Terbaik Bertemu Bulan Suci Ramadhan

الْحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِيْ بِنِعْمَتِهِ تَتِمُّ الصَّالِحَاتُ، وَبِفَضْلِهِ تَتَنَزَّلُ الْخَيْرَاتُ وَالْبَرَكَاتُ، وَبِتَوْفِيْقِهِ تَتَحَقَّقُ الْمَقَاصِدُ وَالْغَايَاتُ. أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَاشَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ لَانَبِيَّ بَعْدَهُ. اللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ ومن تبعهم بإحسان الى يوم القيامة. أَمَّا بَعْدُ، فَيَا آيُّهَا الناس أُوْصِيْكُمْ وَإِيَّايَ بِتَقْوَى اللهِ وَطَاعَتِهِ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ.

Allah SWT syariatkan Ibadah Puasa di Bulan suci Ramadhan bukan untuk menyusahkan hamba-hambaNya, Allah syariatkan sama sekali bukan untuk memberatkan kita semuanya. Akan tetapi Allah ingin agar hati kita menjadi bersih dan suci bening kembali. Allah ingin dengan bulan Ramadhan, kita mendapatkan ampunan-Nya. Allah ingin dengan bulah Ramadhan, kita ditempa dengan pendidikan yang luar biasa sehingga menjadi hamba-hamba yang bertakwa kepada Allah SWT.

Dalam rangka menyambut dan menghadapi bulan suci Ramadhan yang penuh dengan kemuliaan dan keberkahan, mari kita siapkan bekal terbaik dan termulia agar kita siap, bahagia dan tulus ikhlas melaksanakannya. Allah SWT berfirman :

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِن قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ ﴿١٨٣﴾

“Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kalian puasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian agar kalian bertakwa.” (QS. Al-Baqarah [2]: 183)

Berdasarkan firman Allah SWT tersebut, maka dalam rangka menyambut dan menghadapi bulan suci Ramadhan ada 3 bekal terbaik yang harus kita siapkan. Bekal yang pertama adalah  Iman. Orang yang beriman lah yang akan sabar dan ikhlas menjalankan ibadah puasa dan orang berimanlah yang menginginkan surga, menggunakan kesempatan-kesempatan di bulan suci Ramadhan untuk mendapatkan ampunan. Rasulullah SAW bersabda:

مَنْ صَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا، غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

“Siapa yang puasa Ramadhan karena iman dan berharap pahala, maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Bekal kedua adalah Ilmu. Dengan bekal ilmu yang cukup, tentunya kita akan dapat melakukan amal ibadah dengan baik dan benar. Umar bin Abdul Aziz rahimahullah mengatakan, “Siapa yang beribadah kepada Allah tanpa didasari ilmu, maka kerusakan yang ia perbuat lebih banyak daripada maslahat yang diperoleh.” Salah satu cara kita agar mengetahui ilmu tentang ibadah adalah dengan mempelajarinya dan bertanya kepada ahli ilmu. Jangan sampai apabila kita tidak mengetahui tentang sesuatu, kemudian kita malah menyimpulkan hukum sendiri sehingga kita terjatuh dalam kesalahan. Allah berfirman dalam QS. An-Nahl: 43

فَاسْـَٔلُوْٓا اَهْلَ الذِّكْرِ اِنْ كُنْتُمْ لَا تَعْلَمُوْنَۙ

“Maka bertanyalah kepada orang yang mempunyai pengetahuan jika kamu tidak mengetahui.”

Dengan bekal Ilmulah ibadah kita bisa menuai manfaat, berfaedah, dan tidak asal-asalan. Dengan tidak mengetahui akan hukum puasa, bisa jadi puasa kita akan rusak. Dengan tidak mengetahui apa saja hal-hal yang disunnahkan saat puasa, bisa jadi kita kehilangan pahala yang banyak. Dengan tidak mengetahui jika maksiat bisa mengurangi pahala puasa, bisa jadi kita hanya dapat lapar dan dahaga saja saat puasa. Ingatlah, syarat diterimanya ibadah bukan hanya ikhlas. Ibadah bisa diterima jika mengikuti tuntunan Nabi SAW, atau dengan kata lain ada landasan dalilnya.

Bekal ketiga adalah Taqwa. Allah menyebutkan dalam ayat tentang perintah puasa di atas bahwa tujuan dari ibadah puasa adalah agar menjadi orang-orang yang bertakwa. Maka, untuk meraih gelar taqwa tentunya harus memiliki bekal terbaik yaitu taqwa. Takwa merupakan bekal yang paling utama dalam kehidupan dunia. Taqwalah yang akan menuntun kita untuk senantiasa beramal sholeh di bulan suci Ramadhan dan bisa menghadapi berbagai macam problematika kehidupan dengan kesuksesan dan kebahagiaan karena Allah selalu bersama orang yang bertaqwa, sebagaimana firman-Nya :

وَاتَّقُوا اللَّهَ وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ مَعَ الْمُتَّقِينَ

“Dan bertakwaah kepada Allah, dan ketahuilah sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang bertakwa” (QS. Al-Baqarah(2) : 194).

Mari kita bahagia dan gembira dengan datangnya bulan Ramadhan, sambutlah dia dengan bahagia penuh suka cita dengan berbekal iman, Ilmu dan taqwa. Karena sesungguhnya, ini kesempatan kita semua untuk meraih ampunan Allah. Kesempatan kita untuk memperbaiki hati dan jiwa. Kesempatan untuk kita menjadi hamba-hamba yang bertakwa kepada Allah SWT.

 باَرَكَ اللهُ لِيْ وَلكمْ فِي القُرْآنِ العَظِيْمِ، وَنَفَعَنِيْ وَإِيّاكُمْ بِالآياتِ والذِّكْرِ الحَكِيْمِ.  إنّهُ تَعاَلَى جَوّادٌ كَرِيْمٌ مَلِكٌ بَرٌّ رَؤُوْفٌ رَحِيْمٌ


 

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِيْ اَمَرَنَا بِلُزُوْمِ اْلجَمَاعَةِ، وَنَهَانَا عَنِ اْلاِخْتِلَافِ وَالتَفَرُّقَةِ. وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ. وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ اَلَّذِيْ لَا نَبِيَّ بَعْدَهُ. اللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلٰى نَبِيِّ الرَّحْمَةِ، نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ  وَعَلٰى اٰلِهِ وَاَصْحَابِهِ هُدَاةِ اْلاُمَّةِ، أَمَّا بَعْدُ. فَيَآيُّهَا اْلمُسْلِمُوْنَ، اُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِى بِتَقْوَى اللهِ فَقَدْ فَازَ اْلمُتَّقُوْنَ،

وَقَالَ اللهُ تَعاَلَى: إِنَّ اللهَ وَمَلآئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلىَ النَّبِى يآ اَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا. اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَبَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ، فِيْ الْعَالَمِيْنَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ

وَارْضَ اللهم عَنْ أُمَّهَاتِ الْمُؤْمِنِيْنَ، وَآلِ الْبَيْتِ الطَّاهِرِيْنَ، وَعَنِ الْخُلَفَاءِ الرَّاشِدِيْنَ، أَبِيْ بَكْرٍ وَعُمَرَ وَعُثْمَانَ وَعَلِيٍّ، وَعَن بقية الصحابة والتابعين وتابع التابعين ومن تبعهم بإحسان الى يوم الدين وارض عنا معهم برحمتك ياارحم الراحمين.

اَللهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَاْلمُؤْمِنَاتِ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلمُسْلِمَاتِ اَلاَحْيآءِ مِنْهُمْ وَاْلاَمْوَاتِ، اللّٰهُمَّ انْصُرْ اِخْوَانَنَآ المُجَا هِدِيْنَ فِى فِلِسْطِيْنِ وَفِى كُلِّ مَكَانٍ .اللّٰهُمَّ أَعِزَّ اْلإِسْلاَمَ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَأَذِلَّ الشِّرْكَ وَاْلمُشْرِكِيْنَ وَانْصُرْ عِبَادَكَ آْلمُوَحِّدِيْنَ وَانْصُرْ مَنْ نَصَرَ الدِّيْنَ وَاخْذُلْ مَنْ خَذَلَ اْلمُسْلِمِيْنَ وَ دَمِّرْ أَعْدَاءَ الدِّيْنِ وَاعْلِ كَلِمَاتِكَ إِلَى يَوْمَ الدِّيْنِ. اللّٰهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا اْلبَلاَءَ وَاْلوَبَاءَ وَالزَّلاَزِلَ وَسُوْءَ اْلفِتْنَةِ وَاْلمِحَنَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ مِنْ بَلَدِنَا هَذَا خآصَّةً وَسَائِرِ اْلبُلْدَانِ اْلمُسْلِمِيْنَ عآمَّةً، يَارَبَّ اْلعَالَمِيْنَ. رَبَّنَا آتِناَ فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

عِبَادَاللهِ, إِنَّ اللهَ يَأْمُرُ بِاْلعَدْلِ وَاْلإِحْسَانِ وَإِيْتآءِ ذِي اْلقُرْبىَ وَيَنْهَى عَنِ اْلفَحْشآءِ وَاْلمُنْكَرِ وَاْلبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ وَاذْكُرُوا اللهَ اْلعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوْهُ عَلىَ نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرُ والله يعلم ماتصنعون

 

0 komentar:

Posting Komentar

Bantu Siapa pun yang Membutuhkan

  Bantu Siapa pun yang Membutuhkan الحَمْدُ لِلّٰهِ الْمَلِكِ الدَّيَّانِ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى مُحَمَّدٍ سَيِّدِ وَلَدِ عَدْ...