Rabu, 15 Maret 2023

Keseimbangan IMTAQ dan IPTEK Santri MI Nurul Jannah NW Ampenan

 
















Membangun perilaku keagamaan siswa pada hakikatnya tidak sekedar mengarah pada aspek psikomotor dan kognitif saja tetapi juga aspek afeksi. Berhubungan dengan membangun perilaku keagamaan, program pembinaan IMTAQ merupakan salah satu kegiatan yang sangat menunjang.

Dalam hidup ini tidak telepas dari IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan teknologi Dan IMTAQ(Iman dan Taqwa, Iptek dapat dispesifikasikan sebagai ilmu/berilmu sedangkan Imtaq sendiri sebagai Iman/Beriman, keseimbangan yang maksud disini contohnya dalam mengoperasikan teknologi yang ada untuk mengolah suatu Ilmu maka disinilah Iptek berperan adapun peran Imtaq dalam hal ini sebagai suatu pengaturan jiwa sehingga melahirkan moralitas yang etis, contohnya dalam mengolah ilmu tadi dengan menggunakan teknologi sesuai kebutuhan pengolahan tentunya membutuhkan kesabaran atau kebesaran jiwa dalam menghadapi segala tantangan, kendala-kendala, atau hambatan dalam menyelesaikannya. 

Kita ke contoh yang lebih spesifik lagi. Sebagai seorang penuntut ilmu/pelajar tentunya yang menjadi tantangan dalam dunia siswa adalah penyelesaian tugas baik tugas awal, pertengahan, dan akhir selama mengikuti pembelajaran sesungguhnya membutuhkan kesabaran yang kuat, dan kesabaran ini dapat kita sadari ketika mindset kita tentang hubungan kita kepada-Nya, bagaimana kita berfikir positif terhadap segala ujian yang diberikan baik itu ujian berupa musibah maupun ujian berupa kesenangan. 

Masih terkait dengan kesabaran kita menghadapi tantangan dalam dunia mahasiswa tentu peran kita sebagai agen of change. Sangat berperan dalam keilmuan lebih peka terhadap realitas kehidupan, dan yang menjadi pondasinya adalah keimanan atau Imtaq itu sendiri dengan kita memiliki jiwa yang taat dan yakin keberadaan sang pencipta, niscaya kita akan selalu menjadi magnet keberkahan dan hidayah. 

Dalam surah Ar-Rahman ayat 33 dijelaskan bahwa manusia dianjurkan untuk melintasi bumi dan langit, dan melakukan itu manusia harus memiliki kekuatan: baik kekuatan keilmuan (Iptek) maupun kekuatan keimanan (Imtaq) sungguh jelas maksud dari ayat tersebut bahwa kedua komponen ini tidak dapat dipisahkan karena saling berkaitan demi mencapai kesejahteraan manusia dunia dan akhirat.  

0 komentar:

Posting Komentar

Download Buku Kumpulan Materi Ceramah dan Khutbah Ramadhan

   Sambut Ramadan 1445 H, Kementerian Agama merilis buku Syiar Ramadhan Mempererat Persaudaraan. Buku ini memuat sejumlah materi Kuliah Tuju...