Salah satu petugas kesehatan yang didampingi oleh kepala madrasah setempat memberikan arahan dan penjelasan tentang salah satu penyakit yang diakibatkan oleh nyamuk berserta cara menanggulangi wabah penyakit.
Penyuluhan Kesehatan Terhadap Penyakit DBD
Program
penyuluhan kesehatan dan pemberian bubuk abate di MI Nurul Jannah NW Ampenan
yang diselenggarakan oleh Puskesmas Tanjung Karang Tahun 2019. Pada kesempatan
tersebut, disampaikan program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS), serta
menjelaskan penyebaraan nyamuk yang menyebabkan penyakit khususya DBD.
GERMAS
adalah gerakan bersama yang memiliki beberapa tujuan mulai menurunkan beban
penyakit menular dan penyakit tidak menular, baik kesakitan, kematian maupun
kecacatan,menghindarkan terjadinya penurunan produktivitas, menurunkan beban
pembiayaan pelayanan kesehatan karena meningkatnya penyakit dan pengeluaran
kesehatan. Perbaikan lingkungan dan perubahan perilaku kearah yang lebih sehat
perlu dilakukan secara sistematis dan terencana oleh semua komponen. untuk itu
Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS), menjadi sebuah pilihan dalam
mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang lebih baik.Secara umum Germas
bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan masyarakat untuk
berperilaku sehat dalam upaya meningkatkan kualitas hidup. Sedangkan tujuan
khususnya adalah meningkatkan partisipasi dan peran serta masyarakat untuk
hidup sehat, meningkatkan produktivitas masyarakat dan mengurangi beban biaya
kesehatan.
Kegiatan
utama yang dilakukan dalam rangka Germas adalah :
1.
Peningkatan
aktivitas fisik
2.
Peningkatan
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
3.
Penyediaan
pangan sehat dan percepatan perbaikan gizi
4.
Peningkatan
pencegahan dan deteksi dini penyakit
5.
Peningkatan
kualitas lingkungan
6.
Peningkatan
edukasi hidup sehat
Penyakit
Demam Berdarah Dengue adalah penyakit yang disebabkan oleh virus Dengue
ditularkan kepada manusia melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti dan Aedes
Albocpictus. Di Indonesia merupakan wilayah endemis dengan sebaran di
seluruh wilayah tanah air. Gejala yang akan muncul seperti ditandai dengan
demam mendadak, sakir kepala, nyeri belakang bola mata, mual dan menifestasi
perdarahan seperti mimisan atau gusi berdarah serta adanya kemerahan di bagian
permukaan tubuh pada penderita.
Pada
umumnya penderita DBD (Demam Berdarah Dengue) akan mengalami fase demam selama
2-7 hari, fase pertama: 1-3 hari ini penderita akan merasakan demam yang cukup
tinggi 400C, kemudian pada fase ke-dua penderita mengalami fase
kritis pada hari ke 4-5, pada fase ini penderita akan mengalami turunnya demam
hingga 370C dan penderita akan merasa dapat melakukan aktivitas
kembali (merasa sembuh kembali) pada fase ini jika tidak mendapatkan pengobatan
yang kuat dapat terjadi keadaan fatal, akan terjadi penurunan trombosit secara
drastis akibat pemecahan pembuluh darah (pendarahan). Di fase yang ketiga ini
akan terjadi pada hari ke 6-7 ini, penderita akan merasakan demam kembali, fase
ini dinamakan fase pemulihan, di fase inilah trombosit akan perlahan naik
kembali normal kembali.
Tindakan
agar dapat mencegah DBD :
1.
DBD
adalah penyakit menular yang ditandai dengan panas (demam) disertai pendarahan
yang disebabkan oleh virus Dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes
Aegypti yang hidup di dalam dan di sekitar rumah.
2.
Kenali
gejala atau tanda awal dan lanjut DBD dan segera lakukan pertolongan
3.
Ketahui
siklus nyamuk Aedes Aegypti
4.
Ketahui
cara berkembang biak nyamuk Aedes Aegypti
5.
Cegah
penularan DBD dengan memutus rantai penularan DBD
6.
Membentuk
Jumantik (Juru Pemantau Jentik) terbukti berhasil menurunkan jumlah kasus DBD
Alhamdulillah, di MI Nurul Jannah NW Ampenan sendiri telah
berhasil dibentuk Jumantik yang beranggotakan 9 orang (masing-masing berasal
dari perwakilan kelas 3,4,5).
0 komentar:
Posting Komentar